Rabu, 26 Oktober 2016

Pembuatan Baglog


Ø  Alat

  1. Skop
  2. Ayakan 0.5cm dan 1cm (yg warna hijau biar awet, p 1.5m)
  3. Wadah plastik bekas oli, bulat ( untuk menakar banyaknya campuran yang di masukan    kedalam        plastik.
  4. Drum(usahakan yang bersih, karena sangat berpengaruh)
  5. Ban dalam ( untuk mengikat baglog yang mau di kukus)
  6. Plastik bulat yang tebalnya di atas 06, untuk pembungkus atas drum
  7. Termometer
  8. Plastik rekomendasi tiram 18x35x04/05 dan kuping 17x35x05
  9. Cincin/tutupnya
  10. Karet dan koran(untuk penutup) bisa juga dengan kapas atau limbah kain.

Ø  Bahan
  1. Serbuk gergajian(yang baru, dalam proses pengergajian tidak memakai oli, jika tidak ada tidak masalah. Dan pilih serbuk kayu albasia/ kayu empuk)
  2. Bekatul(untuk nutrisi, ada juga yang  di tambah tepung jagung dsb. Tapi saya sarankan pake yang alami semua, hindari pengunaan bahan kimia. Dan untuk pemula cukup pake bekatul aja)
  3. Gamping(pake aja gamping bagunan)

Ø  Proses dan berbagai hal yang di cermati

  1. Ok... dalam proses pembuatan baglog yang perlu di ketahui adalah persentase dari masing         masing campuran. Disini saya akan pake dengan perbandingan nutrisi: ( sebuk 100kg, bekatul   20kg, gamping 1-2.5kg)/ itu rumusan yang sudah jadi dan siap pake.
  2. Sebuk gergaji di sebar dan kemudian bekatul dan gamping di sebar di atasnya.
  3. Aduklah dengan sekop hinga rata.( saya sarankan setelah diaduk rata campuran tadi di saring    pake ayakan 0.5cm. agar lebih campur dan memisahkan serat yang kasar
  4. Setelah itu, campuran tadi di beri air. Dan cara menimbang kadar air adalah dengan cara mengumpal dengan tangan, lalu campuran itu mengumpal dan pecah. Bisa juga degan cara memasukan campuran kedalam plastik ukuran 28x35x04/05, berat campuran harus dibawah 1.2kg
  5. Setelah kira-kira campur, dan kadar air tepat maka ayak kembalai dengan ayakan ukuran 1cm. Hal ini berfungsi membuat campuran lebih kalis.
  6. Masukan kedalam plastik dan padatkan( permasalahan padat apa ga mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri. Yang padat tentunya ikubasi semakin lama dibanding yang empuk, tapi lebih tahan lama usia panennya. Begitu juga sebaliknya.)
  7. Setelah itu campuran yang sudah masuk kedalam plastik deberi cincin untuk kemudian di kukus.
  8. Masukan baglog yang sudah di pres kedalam drum guna sterilisasi(dikukus)
  9. Kukus baglog jamur guna membunuh spora atau jamur lain(mikroba lain)
  10. Lama pengukusan setelah 90 C selama 4jam.
  11. Baglog yang sudah dikukus turunkan, kemudian  dalam keadaaan masih hangat segera  di beri benih jamur ( bibit jamur yang baik )
  12. Pemberian benih jamur, cukup 1tutup cincin, kemudian tutup dengan koran atau kapas.
  13. Kapas atau koran yang ingin di pake sebaiknya di kukus dahulu juga.
  14. Tunggu waktu inkubasi, kurang lebih 40 hari udah tumbuh.

Kamis, 13 Oktober 2016

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Perawatan Budidaya Jamur Tiram

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan budidaya jamur tiram adalah sebagai berikut:
  • Sebelum baglog disusun, buka terlebih dahulu cincin dan kertas penutup baglog. Kemudian diamkan kurang lebih 5 hari. Bila lantai terbuat dari tanah lakukan penyiraman untuk menambah kelembaban.
  • Setelah itu, potong ujung baglog untuk memberikan ruang pertumbuhan lebih lebar. Biarkan selama 3 hari jangan dulu disiram. Penyiraman cukup pada lantai saja.
  • Lakukan penyiraman dengan sprayer. Penyiraman sebaiknya membentuk kabut, bukan tetesan-tetesan air. Semakin sempurna pengabutan semakin baik. Frekuensi penyiraman 2-3 kali sehari, tergantung suhu dan kelembaban kumbung. Jaga suhu pada kisaran 16-24oC.


1.    Temperature

Serat (miselium) jamur tiram putih tumbuh dengan baik pada kisaran suhu antara 23-28 °C, artinya kisaran temperature normal untuk pertumbuhannya.  Waluapun begitu, dengan temperature di bawah 23 °C, miselium jamur masih dapat tumbuh meskipun memerlukan waktu yang lebih lambat.
budidaya, jamur, tiram, putih, budidaya jamur tiram, budidaya jamur, cara budidaya jamur, cara budidaya jamur tiramSedangkan untuk pertumbuhan tubuh buahnya yang bentuk seperti cangkang tiram, memerlukan kisaran suhu antara 13-15 °C selama 2 samapai 3 hari.

Bila nilai temperature rendah tersebut tidak didapatkan, maka ada dua kemungkinan yang terjadi, yaitu pertumbuhan tumbuh buah jamur tidak akan terbentuk, yang berarti pemeliharaan tidak berhasil, atau walaupun terbentuk maka waktu yang diperlukan akan lama.
Tetapi walaupun demikian fase kedua jamur tiram putih tersebut masih dapat tumbuh pada rentang suhu 12-37,8 °C.

2.    Kelembapan

Kandungan air di dalam subtract sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan miselium jamur.
Terlalu sedikit air akan mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan akan terganggu, bahkan terhenti sama sekali. Namun, apabila terlalu banyak air, miselium akan membusuk dan mati. Kandungan air didalam subtract tanaman akan didapat dengan baik bila dilakukan penyiraman.
Jamur tumbuh baik dalam keadaan yang lembab, tetapi tidak menghendaki genangan air. Miselium jamur tiram tumbuh optimal pada subtract yang memiliki kandungan air sekitar 60%. Sedangkan untuk merangsang pertumbuhan tunas dan tubuh buah, memerlukan kelembapan udara sekitar 70-85%.

3.    Cahaya

Miselium jamur tiram putih tumbuh optimal pada keadaan gelap. Sebaliknya, tubuh buah jamur tidak dapat tumbuh pada tempat gelap. Cahaya diperlukan untuk merangsang pertumbuhan tubuh buah. Tangkai jamur akan tumbuh kecil dan tudung tumbuh abnormal bila saat pertumbuhan primordial tidak memperoleh penyiraman.

Akan tetapi, cahaya matahari yang menembus secara langsung dapat merusak dan menyebabkan kelayuan, serta ukuran tudung yang relative kecil. Pertumbuhan jamur hanya akan memerlukan cahaya yang bersifat menyebar. Oleh karena itu, diperlukan peneduh pohon di dekat bangunan tempat pemeliharaan jamur.

4.    Udara

Jamur tiram putih adalah tanaman saprofit fakultatif aerobic yang membutuhkan oksigen sebangai senyawa untuk pertumbuhannya. Sirkulasi udara yang lancer akan menjamin pasokan oksigen. Terbatasnya pasokan oksigen udara disekitar tempat tumbuh jamur dapat mengganggu pertumbuhan tubuh buah.

Jamur tiram juga yang tumbuh pada tempat yang kekurangan oksigen memiliki tubuh buah kecil dan abnormal. Tubuh buah jamur yang tumbuh pada tempat yang kekurangan oksisgen akan mudah layu  dan mati. Jamur tiram juga memerlukan sirkulasi udara segar untuk pertumbuhannya. Oleh karena itu, harus diberi ventilasi agar pertukaran udara dapat berjalan secara baik.

Pertumbuhan miselium jamur memerlukan kandungan karbon dioksida yang agak tinggi, yaitu 15%-20%. Tetapi, jamur tiram yang tumbuh pada tempat yang mengandung karbo dioksida yang terlalu tinggi memiliki tubuh buah yang abnormal. Biasanya, tudung jamur tiram tumbuuh relative kecil dibandingkan tangkainya.

5.    Derajat Keasaman (pH)

Miselium jamur tiram putih tumbuh optimal pada pH media yang sedikit asam, yaitu antara 5,0-6,5. Nilai pH medium diperlukan untuk produksi metabolism dari jamur tiram putih, seperti produksi asam organic.

Kondisi asam dapat menyebabkan pertumbuhan miselium jamur tiram terganggu, tumbuh kontaminasi oleh jamur lain, bahkan menimbulkan kematian jamur tiram putih. Kondisi pH yang terlalu tinggi (basa), dapat menyebabkan system metabolism dari jamur tiram putih tidak efektif. Bahkan, menyebabkan kematian. Tubuh buah jamur tiram tumbuh optimal pada pH lingkungdn yang mendekati normal (pH 6,8-7,0).

MEDIA TANAM

Secara tradisional, di Jepang, bibit ditanam di dalam lubang atau garisan di kayu kering. Pengeringan dilakukan dengan tenaga sinar matahari atau listrik. Dalam budidaya modrn, media tumbuh yang digunakan berupa kayu tiruan (log) yang dibuat dalam bentuk silinder. Komposisi media ini berupa sumber kayu (gergaji kayu, ampas tebu), sumber gula (tepung-tepungan), kapur, pupuk P, dan air.

1.    Nutrisi

Pertumbuhan yang optimal dapat dicapai bila lingkungannya sesuai serta tersedia nutrisiyang cukup. Protoplas sel memerlukan  nitrogen, fosfor, dan nutrisi lai. Karbon selain diperlukan untuk pembentukan protoplasma, juga diperlukan sebagai sumber energy. Sehingga karbon lebih banyak dibutuhkan  disbanding dengan nitrogen.
Nitrogen dibutuhkan untuk pembentukan asam nukleat. Sedangkan protein dan kitin diperlukan untuk pembentukan dinding sel jamur.

2.    Kehadiran Mikroorganisme lain

Media tempat tumbuh merupakan sumber energy utama bagi jamur tiram. Kehadiran mikroorganisme lain dapat menyebabkan persaingan dalam mendapatkan nutrisi,  sehingga jamur yang diharapkan tidak dapat tumbuh dengan optimal.
Bahkan, sebagian dari competitor tersebut dapat mengeluarkan senyawa yang bersifat toksin terhadap organism disekitarnya.
Sterilisasi media merupakan cara yang efektif untuk membebaskan media tanam dari kehadiran jasad asing di dalam media tanam yang tidak diharapkan.

KETINGGIAN TEMPAT

Kondisi di atas lebih mudah dicapai didaerah dataran tinggi sekitar 700-800 m dpl. Kemungkinan budidaya jamur didataran rendah tidak mustahil, asalkan iklim ruang penyimpanan dapat diatur dan disesuaikan dengan kebutuhan jamur.

Kamis, 06 Oktober 2016

Budidaya Jamur Tiram

Budidaya Jamur Tiram

Arif Sulistiono
About Me


disini kita akan belajar tentang pembudidayaan Jamur Tiram. apabila anda tertarik dengan teori ini silakan kirim respon ke E-mail : arif.sulistiono@student.uny.ac.id

  • program ini dilakukan pada tanggal 31 Desember 2016 pukul 09:00 - 12.00
  • materi ini diberikan sebagai pengganti pertemuan ke 5 pada tanggal 31 desember 2016 dan dilakukan selama satu hari penuh atau 24 jam.
  • diharapkan mengikuti semua instruksi yang disediakan.

yang perlu diperhatikan dalam program pembelajaran online kita ialah setiap peserta didik diwajibkan online dengan akun masing masing dan diharapkan mengikuti seluruh panduan yang tersedia di laman ini. 


Menyiapkan kumbung

Kumbung atau rumah jamur adalah tempat untuk merawat baglog dan menumbuhkan jamur. Kumbung biasanya berupa sebuah bangunan, yang diisi rak-rak untuk meletakkan baglog. Bangunan tersebut harus memiliki kemampuan untuk menjaga suhu dan kelembaban.
Kumbung biasanya dibuat dari bambu atau kayu. Dinding kumbung bisa dibuat dari gedek atau papan. Atapnya dari genteng atau sirap. Jangan menggunakan atap asbes atau seng, karena atap tersebut akan mendatangkan panas. Sedangkan bagian lantainya sebaiknya tidak diplester. Agar air yang digunakan untuk menyiram jamur bisa meresap.
Cara Membuat Kumbung Jamur


Membuat rumah kumbung jamur memerlukan persiapan bahan dan peralatan, material bahan diantaranya menggunakan bambu, kayu, gedeg (anyaman bambu) genting (bisa anyaman daun/asbes/genting tanah), plastik dan paku, sedangkan peralatan yang dibutuhkan semisal gergaji, palu, tangga dll.
Buatlah kerangka terlebih dahulu dengan menanam tiang panjang dengan kuda-kuda dan rangka atap layaknya membuat rumah, jika tiang-tiang dan rangka sudah terbentuk berdiri dengan kokoh pasang genting sebagai atapnya. tutuplah kerangka dengan menggunakan ayaman bambu / gedeg bila perlu dilapisi dengan plastik, buatlah pintu serta jendela untuk mengatur sirkulasi udara di dalam ruangan.

Setelah kumbung jamur jadi, selanjutnya lengkapi ruangan dengan rak-rak dari bambu atau dapat menggunakan kayu sebagai tempat untuk meletakkan baglog jamur. Atur jarak antar rak / antar baris kurang lebih 80 – 90 cm, dan setiap rak dapat berisi 15 baglog yang disususn secara vertikal ( ke atas )dan 20 baglog yang disusun secara horizontal ( ke samping ), kemudian berikan penyekat berupa kayu atau bambu pada setiap baris ke 10 yang diatur secara menyamping dimaksudkan agar media baglog tersusun dengan rapi dan bibit yang dibudidayakan dapat tumbuh dengan optimal.

Di dalam kumbung dilengkapi dengan rak berupa kisi-kisi yang dibuat bertingkat. Rak tersebut berfungsi untuk menyusun baglog. Rangka rak bisa dibuat dari bambu atau kayu. Rak diletakkan berjajar. Antara rak satu dengan yang lain dipisahkan oleh lorong untuk perawatan.
Ukuran ketinggian ruang antar rak sebaiknya tidak kurang dari 40 cm, rak bisa dibuat 2-3 tingkat. Lebar rak 40 cm dan panjang setiap ruas rak 1 meter. Setiap ruas rak sebesar ini bisa memuat 70-80 baglog. Keperluan rak disesuaikan dengan jumlah baglog yang akan dibudidayakan.
Sebelum baglog dimasukkan kedalam kumbung, sebaiknya lakukan persiapan terlebih dahulu. Berikut langkah-langkahnya:
  • Bersihkan kumbung dan rak-rak untuk menyimpan baglog dari kotoran.
  • Lakukan pengapuran dan penyemprotan dengan fungisida di bagian dalam kumbung. Diamkan selama 2 hari, sebelum baglog dimasukkan ke dalam kumbung.
  • Setelah bau obat hilang, masukkan baglog yang sudah siap untuk ditumbuhkan. Seluruh permukaannya sudah tertutupi serabut putih.



                                                                               

 untuk lebih jelasnya dapat dilihat disini

Menyiapkan baglog

Baglog merupakan media tanam tempat meletakkan bibit jamur tiram. Bahan utama baglog adalah serbuk gergaji, karena jamur tiram termasuk jamur kayu. Baglog dibungkus plastik berbentuk silinder, dimana salah satu ujungnya diberi lubang. Pada lubang tersebut jamur tiram akan tumbuh menyembul keluar.
Pada usaha budidaya jamur tiram skala besar, petani jamur biasanya membuat baglog sendiri. Namun bagi petani pemula, atau petani dengan modal terbatas biasanya baglog dibeli dari pihak lain. Sehingga petani bisa fokus menjalankan usaha budidaya.
Saat ini, baglog jamur tiram yang berbobot sekitar 1 kg dijual dengan harga Rp. 2.000-2.500. Adapun bila ingin membuat sendiri silahkan baca cara membuat baglog jamur tiram. Terdapat dua cara menyusun baglog dalam rak, yakni diletakkan secara vertikal dimana lubang baglog menghadap ke atas. Dan secara horizontal, lubang baglog menghadap ke samping.
Kedua cara ini memiliki kelebihan masing. Baglog yang disusun secara horizontal lebih aman dari siraman air. Bila penyiraman berlebihan, air tidak akan masuk ke dalam baglog. Selain itu, untuk melakukan pemanenan lebih mudah. Hanya saja, penyusunan horizontal lebih menyita ruang.
sedangkan cara membuat baglog tersebut dapat dilihat di lampiran ini
                           

                                           Untuk lebih jelasnya dapat lihat videonya disini

PEMBIBITAN

Bibit yang dapat digunakan adalah F3. Bibit ini dapat dibuat atau diperoleh dari petani jamur yang s udah bisa membuat bibit bibit jamur. Untuk membuat bibit sendiri, diperlukan alat dan bahan yang steril karena proses ini sangat rentan terhadap kontaminasi. Sterilisasi pembuatan bibit biasa menggunakan laminar flow atau transfer box.

untuk materi yang dapat di baca dapat dilihat di sini


PENYIMPANAN LOG
budidaya jamur tiram putih, budidaya jamur, budidaya jamur tiram, cara budidaya jamur, cara budidaya jamur tiram, jamur tiram

Jika kita akan menyimpan log di dalam bangunan, masa tanam jamur tiram tidak tidak diatur oleh kondisi iklim dan dapat dilakukan setiap saat. Log yang sudah ditanami bibit harus disimpan di tempat yang menunjang pertumbuhan miselium dan tubuh buah.
Bangunan untuk menyimpan log dapat dibuat permanen untuk budidaya jamur tiram skala besar atau di dalam bangunan semi permanen. untuk hal hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan Jamur tersebut dapat dilihat disini

Tempat pemeliharaan jamur dibuat dengan ukuran 10 x 12 m² yang di dalamnya terdapat 8 buah petak pemeliharaan berukuran 5,7 x 2,15 m². jarak antara petak 40-60 cm. di dalam setiap petakan dibuat rak-rak yang tersusun ke atas untuk menyimpan 1.300-1.400 log. Rangka bangunan dapat dibuat dari besi, kayu atau bambu.
Log disimpan di atas rak dengan posisi tegak atau miring. Jarak penyimpanan diatur sedemikian rupa sehingga tubuh buah yang tumbuh dari log tidak tumpang tindih dengan tubuh buah yang lain




soal evaluasi

Rabu, 05 Oktober 2016

About Me


Nama : Arif Sulistiono
Usia : 20 tahun.
Alamat : Bangunharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta.
Keahlian : berbudidaya berbagai tanaman sayur sejak semasa SMA.

ketertarikan saya dengan dunia perkebunan diawali karena aktivitas keluarga tentang dunia pertanian. ketertarikan tersebut terus dikembangkan melalui beberapa karya seperti salah satunya ini. meskipun saya sekarang sedang menempuh studi di Prodi Pendidikan Luar Sekolah, UNY. :D gak ada hubungannya ya. ya udah dihubung hubungin aja,..:D 

Kamis, 22 September 2016

oke guys kali ini kita akan bahas bebrapa tentang teknologi yang ada di aplikasi whatsaap yang mungkin temen semua belum banyak yang memanfaatkan bahkan mungkin ada yang belum tau nih..???

ada beberapa fungsi dalam pengaturan yang mungkin bisa teman-teman lakukan dengan fungsi pengaturan ini, diantaranya adalah :
1. Cara menghilangkan centang biru pada WhatsApp
Ayo dari kalian siapa yang males jawab chat tapi tetep bisa buka pesan yang kita terima ? pasti dari kalian semua takut dibilang sombonglah, sok sibuk lah ataupun omongan yang ngga enak lainnya. disini ada salah satu trik yang bisa kalian lakukan agar kalian tidak terlihat membaca pesan walaupun sudah membuka pesan yang kalian terima. notif ini biasa disebut dengan centang boiru (read). dan si pengirim tidak mengetahui apakah sudah dibaca atau belum sama kamu pesan yang dia kirimkan. 
nah caranya untuk menghilangkan notif centang biru tersebut sebagai berikut : masuk ke menu Setting -> Account -> Privacy kemudian hilangkan centang pada pilihan Read Receipts.

Cara menghilangkan centang biru pada WhatsApp

2. Cara mengetahui kapan pesan kamu dibaca dan oleh siapa
trik selajutnya ialah dengan mengetahui oleh siapa pesan kalian terbaca baik itu dalam chat pribadi ataupun di group. biar kalian bisa tahu siapa yang seharusnya merespon pesan yang kalan post.kan biar kalian terlihat kaya dukun.. eeaakk :D
Sangat mudah untuk mengetahuinya, cukup tap dan tahan beberapa saat pesan kamu yang ingin kamu ketahui detail informasinya, kemudia tekan tombol info yang muncul di atas. 
Maka kamu akan tahu kapan pesanmu terkirim dan dibaca. Bagi yang suka bermain dengan WhatsApp Group, kamu dengan mudah tahu siapa saja temanmu yang suka silent reader :p
trik mengetahui pesan sudah terbaca whatsapp

3. Cara menyembunyikan Last Seen, Profile Photo dan Status WhatsApp
Cara menyembunyikan status online atau last seen WhatsApp adalah salah satu cara yang paling banyak dicari penduduk dunia. Alasannya? Ya, seperti pada trik nomor 1, kamu bisa saja ketahuan tidak membaca pesan yang terkirim ke WhatsApp-mu. “Last Seen jam sekian tapi pesanku kok gak dibalas!!” :D Barangkali kamu sudah sering mendengarnya bukan?  sakit banget kan last seen kapan pesan yang dikirim kapan ngga dibuka lagi. ibarat pungguk merindukan bulan, ngenes banget kan. Disisi lain, menyembunyikan last seen WhatsApp dapat membuat ketenangan buat kamu. Begitu pula untuk Profile Photo dan Status, kamu pun juga bisa menyembunyikannya atau memilih kepada siapa saja profile WhatsApp-mu dapat dilihat. namun hal ini juga akan terjadi pada kamu yang tidak dapat melihat last seen pada temanmu bahkan gebetanmu atapun pacar kamu..:p
Cara menyembunyikan Last Seen WhatsApp

Caranya mudah, masuk ke Setting -> Account -> Privacy. Disitu akan muncul pengaturan untuk Last Seen, Profile Photo dan Status yang bisa kita pilih kepada siapa saja dapat dilihat baik ke semua orang, kontak kamu saja atau bahkan tidak kepada siapapun.
4. Cara mematikan notifikasi Group WhatsApp
Hampir sebagian besar pengguna WhatsApp pasti mengikuti Group menurut komunitasnya. Jika hanya mengikuti sedikit grup yang banyak ‘diam’ mungkin tidak masalah. Tapi apakah kalian sabar dengan banyaknya notif yang kadang ngga penting dan itu datang tengah malem yang mengganggu istirahat kalian ataupun bisa mengganggu kemesraan kalian dengan pasangan kalian saat jalan berdua. ngga pengin kan..:D
Ada beberapa cara untuk mematikan notifikasi Group WhatsApp, cara yang pertama adalah tekan grup yang akan di-‘mute’ atau dimatikan notifikasi-nya kemudian pilih Group Info.
Cara menonaktifkan notifikasi Group
Akan terdapat pengaturan Mute yang bisa kamu sesuaikan waktunya mulai dari 8 jam, 1 hari sampai 1 tahun! Tenang yang hilang hanya notifikasi-nya aja kok, jadi kamu tidak akan ketinggalan info-info dari Group WhatsApp yang kamu ikuti.
Cara mematikan semua notifikasi group

Cara yang kedua adalah mematikan notifikasi semua Group WhatsApp bersamaan. Jika menurut kamu Group WhatsApp-mu tidak memiliki prioritas yang tinggi, kamu bisa menggunakan cara ini. Caranya masuk ke Setting -> Notifications. Kamu dapat mengatur nada notifikasi, vibrate dan popup notifikasi percakapan grup. Pilih tone ke silent dan vibrate ke off untuk mematikan notifikasi Group WhatsApp secara keseluruhan.
Cara yang ketiga adalah cara alternatif. Keluarlah dari semua Group yang kamu ikuti...:p
5. Membuat Shortcut pada Conversations WhatsApp
Jika seseorang terlalu sering berinteraksi denganmu melalui WhatsApp, tidak ada salahnya untuk membuat shortcut pada homescreen-mu. Sehingga kamu tidak perlu membuka – menutup WhatsApp untuk menulis pesan pada orang yang kamu pilih. Cocok untuk menjadikan kontak Suami/Istri, Pacar atau keluargamu yang rutin menggunakan WhatsApp dengan kamu
Membuat shotcut percakapan WhatsApp

Cara membuatnya sangat mudah, tap dan tahan percakapan kalian, kemudian pilih Add Chat Shortcut.
Percakapan yang kamu pilih akan langsung memiliki shortcut pada layar utama smartphone-mu..

cukup dulu beberapa trik yang saya sampaikan pada kesempatan kali ini. masih ada beberapa trik lagi yang akan mimin sampaikan pada kesempatan yang lainnya. jadi pantengin terus blog ini ya guys..:D
semoga bermanfaat buat kalian semua guys. semoga chating yang kalian lakukan nyaman tanpa gangguan..:D
selama ber whatsapp ria...